Bupati Bogor: Saya Tak Terima Suap Proyek Hambalang

 Nasional

VIVAnews – Bupati Bogor, Rachmat Yasin, mengaku tidak pernah menerima uang suap proyek pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON), di Hambalang, Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

“Kami tidak pernah menerima uang sepersen pun dari proyek Hambalang itu,” kata Rachmat saat ditemui di kantornya,, Jalan Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis 1 Nopember 2012.

Dia mengaku memang telah dipanggil oleh Badan Pemeriksa Keuangan, Senin 29 Oktober 2012 untuk memberi penjelasan tentang proyek Hambalang itu. Rachmat menyatakan siap jika suatu saat BPK memeriksanya kembali terkait kasus ini.

Sebelumnya, audit BPK menyebut Rachmat Yasin terkait dalam penyimpangan megaproyek P3SON di Hambalang ini. Audit BPK tersebut menyatakan Rachmat telah menerbitkan Site Plan rencana pembangunan proyek itu, meskipun Kemenpora selaku pemohon belum melakukan studi Amdal atas rencana pembangunan tersebut.

Dalam audit itu, BPK membagi pihak-pihak yang diduga terkait dalam enam kategori sesuai prosesnya, yakni: proses pemberian izin, sertifikat tanah, persetujuan kontrak tahun jamak dan penyusunan anggaran, pemilihan rekanan, pencairan uang muka, serta pelaksanaan pembangunan konstruksi. (umi)

Sumber: http://nasional.news.viva.co.id/news/read/363990-bupati-bogor–saya-tak-terima-suap-proyek-hambalang