Waspadai Adanya Virus Zika, Dinkes Siapkan Surat Edaran

 Klaten, Solo Raya

image

Klaten, KlatenUp – Kabar mengenai Virus zika yang sama dengan DBD dan dibawa pula oleh nyamuk Aedes aygepty membuat Dinas Kesehatan Pemkab Klaten meningkatkan kewaspadaan. Diketahui virus baru ini sangat berbahaya.

Meskipun belum mendapat surat perintah dari Pemprov maupun Kemenkes, Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinkes Pemkab Klaten, Hery Martanto menyatakan pihaknya sudah meningkatkan kewaspadaan atas ancaman bahasa virus ini, Jumat (29/1).

Hery mengatakan, peningkatan kewaspadaan akan dilakukan dengan cara  mengedarkan surat ke warga dan perkantoran agar mewaspadai penyebaran nyamuk Aedes aygepty. Diketahui vektor DBD ini telah merenggut 22 korban jiwa ditahun 2015 kemarin.

Mengenai virus zika, ia mengaku di Indonesia belum positif ditemukan. Penemuan virus ini terjadi di beberapa negara Amerika latin. Namun demikian  pihaknya tetap akan melakukan sosialisasi pencegahan mengingat penyebaran virus zika melalui Aedes Aygepty juga menjadi penyebar wabah DBD.

Hery juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak panik dalam menghadapi kabar mengenai virus zika. Asalkan jentik dan sarang nyamuk dapat diberantas, maka penyebaran DBD maupun zika tidak terjadi.

Menurutnya tindakan membunuh jentik lebif efektif dibandingka  membunuh nyamuk yang sudah terbang. Karena itu kepedulian masyarakat dalam membasmi jentik dan sarang nyamuk sangat diperlukan.

“Saya berharap setiap rumah punya tanggung jawab membasmi jentik,” imbuhnya.

Related Posts