Sobiman Cipto Karyono (65) dan Nugroho (27) warga Dukuh Karangjati, Desa Gombang, Kecamatan Cawas, ditemukan tewas di sumur sedalam 17 meter milik tetangganya.
“Kami menerima laporan ada dua warga yang kecelakaan terpeleset saat hendak menguras sumur,” kata anggota Koramil Cawas Serda Suyono, Kamis (29/10) malam.
Kejadian memilukan ini bermula sekitar pukul 15.30 WIB. Ketika itu Nugroho hendak mengambil kembali pipa pralon yang jatuh untuk menguras sumur milik Marsidi (65), warga Dukuh Gombang Alas, desa setempat. Namun sial, Nugroho yang turun ke sumur menggunakan tangga malah terpleset.
“Selang 15 menit, bapaknya (Sobiman) yang hendak menolong juga terpeleset ikut jatuh ke sumur. Kedua korban menguras sumur lantaran ada tikus mati yang tercebur dan membuat airnya menjadi bau,” imbuh Serda Suyono.
Mengetahui hal itu, lantas warga melaporkannnya ke Tim SAR Klaten untuk evakuasi. Selain itu, warga juga mengecek ada tidaknya gas beracun di dalam sumur dengan menceburkan seekor ayam.
“Murni karena kecelakaan. Keduanya juga tidak mengenakan sabuk keselamatan ketika akan menguras sumur. Pasalnya sudah dicek dengan ayam tapi masih hidup,” imbuh Suyono yang juga Babinsa Desa Gombang.
Empat jam kemudian, akhirnya kedua korban berhasil dievakuasi dan diangkat oleh SAR Klaten ke atas. Korban langsung dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan karena keluarga tidak menghendaki dilakukan otopsi.
