Gara-gara Keracunan, 14 Orang Ngglethak

 Berita

Klaten Sebanyak 14 orang yang menderita keracunan makanan di Kecamatan Bayat, Klaten kini dirujuk ke RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro Klaten, Kamis (8/11) malam. Mereka diantaranya merupakan warga Desa Paseban, Bogem, Kecamatan Bayat, Klaten dan warga Kecamatan Gedangsari, Gunung Kidul, DI Yogyakarta.

Informasi dari facebook RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro, Klaten, sejak pukul 18.00 sampai dengan pukul 20.50 pasien bergantian mendatangi IGD (Instalasi Gawat Darurat) untuk mendapatkan perawatan dan selanjutnya menjalani rawat inap. Diantara 14 pasien tersebut terdapat tiga anak-anak yang berusia 3-5 tahun.

Sebelumnya dikabarkan, puluhan warga dari tiga desa, yakni Desa Bogem, Nengahan dan Paseban, Kecamatan Bayat, Klaten dilarikan ke Puskesmas, Kamis (8/11). Mereka menderita sakit perut diduga lantaran keracunan makanan.

Sekitar 50 orang dilarikan ke Puskesmas. Masing-masing, 9 orang di rawat Pusksmas Bayat, 11 orang di Puskesmas Cawas dan 30 orang lainnya rawat jalan. Meski tidak ada korban jiwa, namun kejadian itu membuat gempar warga Bayat dan sekitarnya.

Camat Bayat, Edi Purnomo, mengatakan mereka dibawa ke Puskesmas setelah mengeluh sakit perut dan mual-mual. Dugaan sementara, mereka keracunan setelah makan nasi dus dan roti yang dibagikan saat hajatan sewindunan di Desa Bogem, Rabu (7/11) malam.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten, Ronny Roekmito, mengatakan sampel makanan yang diduga sebagai penyebab sakitnya perut warga itu sudah dibawa untuk diperiksa.

Sumber: http://www.timlo.net/baca/44106/keracunan-14-orang-dirujuk-ke-rsup-soeradji-tirtonegoro-klaten/