KlatenUp – Semakin meningkatnya jumlah jamaah Haji setiap tahun, membuat pemerintah Kerajaan Arab Saudi merencakan pembangunan perluasan lahan Masjidil Haram. Hal ini bertujuan agar dapat menampung jamaah Haji lebih banyak jumlahnya.
Dalam perluasan Masjidil Haram tersebut Kerajaan Saudi akan telah meratakan lokasi kelahiran Nabi di Makkah. Dikabarkan juga makan Nabi Muhammad akan dibongkar untuk keperluan perluasan itu. Alasannya saat ini banyak praktek syirik yang terjadi di lokasi itu, banyak orang yang terlalu memuja makam Nabi Muhammad. Dalam Islam hal tersebut sangat dilarang karena termasuk dosa syirik.
Mendengar hal tersebut, pemerintah Indonesia ikut geger dengan berita makan Nabi Muhammad akan dipindah di Masjid Nabawi. Dalam sebuah proposal dokumen 61 halaman yang diterima Indonesia menyebutkan makam nabi akan di pindah di pemakaman Al Baqi.