3 Desa di Klaten Raih Penghargaan Pengelola Data Terbaik

 Berita, Klaten, Solo Raya
Tiga desa di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, berhasil meraih penghargaan sebagai pengelola data terbaik di tingkat kabupaten. Penghargaan tersebut diberikan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Klaten pada Senin (13/11/2023).
Desa-desa yang mendapatkan penghargaan tersebut adalah Desa Bugisan, Desa Sumberejo, dan Desa Kebonarum. Mereka dinilai telah melakukan pengelolaan data yang akurat, terkini, dan bermanfaat untuk pembangunan desa.

Kepala Bappedalitbang Kabupaten Klaten, Drs. Sutrisno, mengatakan bahwa penghargaan ini bertujuan untuk memberikan apresiasi dan motivasi kepada desa-desa yang telah berkomitmen dalam pengelolaan data. Ia berharap penghargaan ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain untuk meningkatkan kualitas data desa mereka.

“Data desa adalah salah satu instrumen penting dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembangunan desa. Data desa yang baik akan memudahkan desa dalam mengidentifikasi potensi, masalah, dan kebutuhan desa, serta menentukan prioritas dan alokasi anggaran desa. Data desa juga dapat menjadi dasar dalam pengambilan keputusan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat desa,” ujar Sutrisno.

Sutrisno menambahkan bahwa Bappedalitbang Kabupaten Klaten telah melakukan pendampingan dan bimbingan teknis kepada desa-desa dalam pengelolaan data desa. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah Pendataan Potensi Desa (Podes) yang dilaksanakan setiap tahun. Podes merupakan kegiatan pengumpulan data tentang kondisi sosial, ekonomi, dan geografis desa yang melibatkan partisipasi masyarakat desa.

“Melalui Podes, kami berharap desa-desa dapat memiliki data yang lengkap, valid, dan terintegrasi. Data Podes dapat diakses oleh siapa saja melalui website BPS Kabupaten Klaten
. Data Podes juga dapat dimanfaatkan oleh desa-desa untuk mengembangkan potensi desa mereka, seperti desa wisata, desa digital, desa kreatif, dan sebagainya,” tutur Sutrisno.

Salah satu desa yang telah memanfaatkan data Podes untuk mengembangkan potensi desanya adalah Desa Bugisan. Desa ini merupakan salah satu pemenang penghargaan pengelola data terbaik sekaligus juara harapan 2 desa digital dan kreatif dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia 20222. Desa Bugisan telah mengembangkan desa wisata yang menawarkan berbagai atraksi budaya, alam, dan kuliner khas desa.

Kepala Desa Bugisan, Supriyanto, mengatakan bahwa data Podes telah membantu desanya dalam merencanakan dan mengelola desa wisata. Ia mengatakan bahwa data Podes telah memberikan gambaran tentang potensi, keunggulan, dan tantangan yang dihadapi oleh desanya dalam mengembangkan desa wisata.

“Data Podes sangat bermanfaat bagi kami. Dari data Podes, kami dapat mengetahui jumlah penduduk, luas wilayah, sarana dan prasarana, sumber daya alam, budaya, dan sejarah desa kami. Data Podes juga dapat menjadi acuan bagi kami dalam menetapkan visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, dan program desa wisata kami. Data Podes juga dapat menjadi bahan evaluasi dan perbaikan bagi kami dalam mengelola desa wisata kami,” ungkap Supriyanto.

Supriyanto berharap bahwa penghargaan yang diterima oleh desanya dapat menjadi motivasi bagi desa-desa lain untuk mengembangkan potensi desa mereka. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Bappedalitbang Kabupaten Klaten yang telah memberikan pendampingan dan bimbingan teknis dalam pengelolaan data desa.

“Kami sangat bersyukur dan bangga atas penghargaan ini. Ini merupakan hasil kerja keras dan kerjasama seluruh elemen masyarakat desa kami. Kami juga berterima kasih kepada Bappedalitbang Kabupaten Klaten yang telah memberikan dukungan dan fasilitasi kepada kami dalam pengelolaan data desa. Kami berharap penghargaan ini dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk terus berinovasi dan berkembang,” pungkas Supriyanto.

Related Posts