KLATEN--Jalur Lingkar luar Delanggu, yang berada di Desa Sribit, Kecamatan Delanggu, Klaten amblas.
Amblasnya jalan tersebut diduga karena jalan tersebut sering dilalui kendaraan ataupun truk-truk dengan tonase tinggi.
Pantauan Solopos.com, Senin (26/11/2012) siang, jalan amblas terparah berada di pertigaan Desa Sribit. Pada pertigaan itu amblasnya jalan mengakibatkan gorong-gorong air yang berada di jalan itu rusak parah dan mengakibatkan lubang menganga berukuran 30 sentimeter di tengah jalan. Selain itu beberapa titik jalur tersebut juga amblas beberapa sentimeter.
Seorang warga sekitar, Suratmi, mengatakan amblasnya jalan sudah berlangsung sejak beberapa pekan terakhir. Karena tetap dilewati, gorong-gorong yang berada di bawah bahu jalan itu akhirnya ambrol pada Sabtu (24/11/2012).
Sudah lama ambles seperti itu, tetapi tidak ada perbaikan, hingga saat ini gorong-gorongnya ambrol.
Sejak rusaknya gorong-gorong itu, dirinya dan keluargannya langsung bergotong royong untuk memasang tanda peringatan, amblasnya jalan. Hal tersebut ia lakukan agar tidak terjadi kecelakaan akibat kerusakan jalan itu. Dirinya berharap pemerintah mau memperbaiki jalan lingkar tersebut, agar ambrolnya jalan tidak semakin parah.
Salah seorang pengguna jalan, Putra, mengatakan hal senada. Ia berharap agar pemerintah mau turun tangan memperbaiki jalan tersebut. Apalagi jalur itu, merupakan jalur padat kendaraan.
Sementara Kepala Bidang (kabid) Bina Marga, DPU Klaten, Juwito, mengaku belum mengetahui tentang amblasnya jalan tersebut karena dirinya saat ini sedang berada di Jakarta. Dirinya mengaku baru mengetahui amblasnya jalan tersebut ketika dimintai keterangan oleh beberapa wartawan, Senin siang.
Nanti kami akan menyuruh staf kami untuk melakukan pengecekan di lapangan, agar nantinya bisa segera diperbaiki, ujar Juwito, ketika dihubungi melalui telepon.
Sumber: http://www.solopos.com/2012/11/26/jalur-lingkar-delanggu-amblas-350958