Jualan Babycape Online Ibu Muda di Klaten Beromset 30 Juta Rupiah Perbulan

 Klaten, Solo Raya

image

KlatenUp – Bisnis online kini menjadi salah satu bisnis yang banyak dilirik orang. Selain sebagai bisnis sampingan dengan waktu yang fleksibel
ternyata bisnis online juga dapat menghasilkan penghasilan yang bisa dibilang besar. Seperti yang dilakoni Erna (26) seorang ibu rumah tangga  warga Desa Meger Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten ini menjual produk jaket bayi Babycape secara online.

Bermula dari kelahiran anak pertamanya, ibu muda ini memulai menjual produk jaket bayi Babycape secara online. Tidak disangka produk yang ia jual mengalami peningkatan penjualan hingga mencapai omset 30 juta rupiah perbulan.

“Alhamdulillah sebulan bisa menjual hingga seribu buah babycape, omset mencapai 30 juta rupiah perbulan”, ungkapnya saat ditemui wartawan, Sabtu (12/3).

Awalnya suami dari ibu satu putri yang juga merupakan pemain internet marketing sejak 2008 tidak setuju ia berjualan online dengan alasan anak mereka yang masih kecil. Namun kini sang suami mendukung usaha istri bahkan juga membantu pemasaran dengan kemampuan internet marketingnya.

“Iya awalnya suami tidak mendukung, tapi sekarang suami dukung aku penuh, bahkan suami juga akan membuatkan web reseller self service dengan alamat grosirbabycape.com”, lanjutnya.

Menurutnya semua orang bisa berbisnis jual beli online bahkan dengan hanya bermodalkan handphone dan internet. Dalam memulai bisnis jual beli online  bisa tanpa modal. Beberapa resellernya bahkan ada yang menjual tanpa modal dengan sistem dropship.

“Selain menjual dengan sistem Grosir, kami juga menjual dengan sistem dropship yakni barang kita yang kirim, tapi pengirim atas nama dropshiper”, jelasnya.

Untuk memudahkan para reseller dalam menjual produknya, Erna hanya menawarkan produk babycape di Instagram dengan akun @erna.grosir.babycape saja. Ia juga menjual produk babycape di marketplace besar seperti Mataharimall dan Lazada. Namun ia menerapkan strategi untuk mendongkrak penjualan resellernya dengan memasang harga yang lebih tinggi agar reseller tidak kesulitan bersaing dengan dirinya. Namun menurutnya walaupun harga lebih tinggi penjualan di marketplace juga laris.

“Untuk menjaga para reseller kami agar mudah menawarkan produk kami hanya menawarkan produk kami di instagram saja, kami tidak menawarkan produk di Facebook karena reseller kami banyak yang jualan di facebook juga,” ungkapnya.

Kini dirinya memiliki puluhan reseller yang aktif dalam memasarkan produknya. Keuntungan para reseller ibu muda ini mencapai 20 hingga 40 persen dari harga jual. Kebanyakan para resellernya juga merupakan para ibu muda.

Related Posts